Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), untuk mempercepat pencarian pembeli gas Blok Masela.
Pelaksana tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan, pembeli gas Blok Masela menjadi faktor kemajuan pembangunan lapangan gas abadi tersebut. Sebab itu, SKK Migas perlu segera mencari pembeli gas hasil pengolahan Blok Masela.
“Saya cuma titip pesan ke SKK Migas, cepat-cepat cari pembeli gas Blok Masela. Itu saja,” kata Djoko, di Jakarta, Selasa (19/11/2019).
Jika SKK Migas tak segera memutuskan masalah pembeli gas ini, dikhawatirkan akan membuat proyek tersebut kembali molor.
“Dirjen Migas mendorong pembeli gas Blok Masela untuk segera diusahakan. proyek tidak molor lagi,” ujarnya.
Djoko mengungkapkan, SKK Migas merupakan regulator yang diberikan kewenangan melakukan penjualan gas dari hasil produksi blok migas dalam negeri. Pemerintah pun tidak memberikan syarat khusus pembeli gas Blok Masela.
“Makin cepat makin baik. peraturannya kan SKK Migas menunjuk pembeli, siapa terserah. mau jual sendiri mau lewat orang. pokoknya pesan saya cuma satu Masela,” tandasnya.